The Birth

Tumbuh dan berkembang di Pulau Bangka. Menghabiskan masa kecilnya di sana sampai dengan SMA.

Play, Learn and Grow

Bermain, belajar dan tumbuh di pulau Bangka, salah satu pulau terindah. Bermain untuk kesenangan, belajar menghadapi hidup dan tumbuh bersama orang lain.

Life for Something

Hari demi hari-senang,sedih,tawa jadi bagian dari hidup. Tantangan?Apa seninya hidup tanpa tantangan?

To be Somebody

To be somebody or nobody. Life for something or nothing. Work hard, Play hard, Die hard to achieve dreams.

Rest in Peace

Life for nothing or die for something. When the time coming, He will gone but never forgotten.

Sunday, May 20, 2018

Maybe, We Created the Monsters (2)

Mungkin bagi mereka, kitalah terorisnya.

Sudah pasti salah satu alasan munculnya terosime itu sendiri adalah niat manusia yang ingin berkuasa atas segalanya, menjadi yang utama dan dituruti oleh semua orang. Sudah sejak dahulu kala begitulah perilaku manusia yang selalu berusaha untuk menjajah dan berkuasa atas manusia lainnya.

Sudah hakikatnya manusia untuk selalu berperang.

Yang menarik adalah adanya manusia-manusia yang tidak berpikir panjang atas apa yang dia lakukan. Hal-hal yang dia lakukan yang dia pikir sepele padahal bisa berakibat fatal. Atau.. apakah dia memang bodoh..atau..memang yang ingin dia lihat hanyalah kekacauan...

Semuanya beradu untuk membuat paham yang dia yakini menjadi yang terbaik. Mencari-cari kesalahan, mengobarkan keberhasilan walaupun secuil, menutupi kesalahan dengan mencari kesalahan orang lain. Permainan yang sangat pengecut..apakah itu namanya 'bertujuan untuk kebaikan bangsa'? bangsa bapakmu!!!

Kalau kau memang tulus bertujuan untuk membangun dan mempersatukan bangsa ini makan kau pasti tau cara yang lebih baik. Bersatu bersama-sama mencari jalan keluar dan bekerja bersama-sama.. Kau tidak melakukannya..kenapa?? Karena kau memang hanya ingin mendapatkan keuntungan yang "lebih" hanya untukmu dan kelompokmu...bukan bangsa... jangan kau bawa "bangsa" atas perbuatanmu,... Tetapi saya tidak heran, jangankan "bangsa", 'Tuhan" saja kau jual untuk kepentinganmu..

...

Atas nama Tuhan, kau merendahkan orang lain, menghina dan mencaci, memganggap orang lain lebih rendah darimu. Jika memang Tuhan sendiri yang meminta hal itu, maka biarkan Dia yang melakukannya..bukan kau... Kau bukan Tuhan, kau tidak tau apa yang sebenarnya Tuhan inginkan. Jika kau sudah tau apa yang Tuhan inginkan... apa yang Tuhan pikirkan...manusia tidak perlu Tuhan lagi kalau begitu... Apakah kau Tuhan itu?

Benar-benar sampah orang yang seperti itu...begitu pula orang yang mempercayai dan melakukan hal sepertinya...

...

Diperlukan otak yang lebih untuk menyaring informasi di masa sekarang ini. Jika tidak, hanyalah informasi palsu yang kita dapatkan dan akan berakibat buruk terhadap pengambilan keputusan atas apa yang akan kita perbuat. Informasi menjadi hal yang krusial untuk pengambilan keputusan, informasi yang salah bisa membuat kita mengambil keputusan yang salah juga. 

It's not all about you dude, not everything about you, you're not the center of the universe.



Saturday, May 19, 2018

Maybe, We Created the Monsters

Korban berjatuhan lagi, orang-orang yang tidak tau apa-apa ikut menjadi korban dari peperangan. Lucunya, kita seakan menciptakan perang kita sendiri...


Ketika semua pihak saling menuduh menjadi penyebab, mencari siapa yang salah, memanfaatkan situasi yang terjadi, berperilaku seakan-akan selalu disudutkan, berpikir seakan selalu menjadi korban,...terlupakan oleh kita banyaknya jasad yang sudah tergeletak menjadi korban...sementara kita, masih saja tanpa rasa mementingkan diri kita, mengutamakan diri kita dan kelompok kita masing-masing. Sadarkah bahwa kita sudah melakukan itu? Iya, "bukan kelompokku yang salah", "bukan ajaranku", "kami selalu menjadi korban karena minoritas", "bukan bagian dari ajaran kami, kami tidak mengakui", "apa dosa kami.selalu saja kami", "kami selalu menjadi musuh",.... Kita sedang mementingkan diri kita sendiri walaupun berkoar-koar mengatasnamakan kepedulian,persaudaraan...

Selalu terlintas dari dulu kenapa hal seperti ini bisa terjadi. Apa sebabnya? Mungkinkah benar manusia memang masih primitif pikirannya?

Terorisme, suatu upaya untuk membangkitkan rasa takut yang dilakukan satu atau sekelompok orang terhadap suatu kelompok masyarakat. Kenapa bisa muncul seperti itu? Saya yakin sangat banyak yang sudah mempelajari itu, sudah banyak literatur yang membahas itu. Banyak hal yang menjadi penyebab: ekonomi, politik, sistem yang tidak benar dan lainnya. 

Pasti banyak orang yang berpikir, bagaimana bisa orang berpikir seperti itu, misalkan dengan membunuh musuh menjadi jalan pintas masuk surga. Logika orang waras pasti tidak akan mengerti, mereka pasti menganggap itu adalah pemahaman yang sangat bodoh. Anyway... memang bodoh sih...

Benih-benih dari terorisme itu sendiri menurutku ada di setiap orang, bahkan saya sendiri. Hanya saja mungkin saya dan kebanyakan orang masih bisa mengendalikannya, masih bisa berpikir jernih, masih memiliki moral, terbatas dengan kemampuan yang dimiliki makanya tidak sampai memenangkan terorisme itu di dalam diri kita.

Saya percaya bibit terorisme itu berasal dari kekerasan dan setiap manusia memilikinya. Saya percaya walaupun sedikit saya yakin setiap manusia memiliki emosi dan bisa menjadi emosi yang bersifat negatif. Apabila ditambah lingkungan dan hubungan sosial yang mendukung maka itu bisa menjadi lebih besar dari sekedar kekerasan dan berujung terorisme. 

"Bodoh sekali kamu percaya hal seperti itu, masuk surga dengan mudah"... Jika itu sudah dimimpikan sejak kecil tidak ada yang aneh. sama saja ketika kau bertemu dengan seseorang yang menangis meraung-raung ketika bertemu idolanya.. Kenapa? karena ada hal yang menurut dia sangat hebat tetapi tidak menurut kita. Aneh?? buat kita tidak buat dia..

Tetapi musti diakui bahwa "otak sesendok" juga menjadi penyebab. Nalar dan logika tidak bekerja ditambah lagi nurani... habis sudah. Musti diakui bahwa pendidikan di negara ini masih jauh dibandingkan dengan negara lain. Dan, walaupun banyak yang berpendidikan kembali lagi.. bagaimana moralnya?

Karena ketidakpuasan seseorang terhadap suatu sistem, dia berusaha mencari jalan lain yang menurut dia benar, apapun caranya. Seseorang yang tersakiti akan menjadi dendam jika dia tidak bisa mengendalikannya dan dendam itulah yang dibawanya. Bisa saja seseorang merasa tidak diperlakukan secara adil oleh hukum lalu dia menjadi benci terhadap hukum itu sendiri. Seseorang merasa bahwa hidupnya sangat miskin dan menyalahkan perekonomian negara yang kacau menjadi benci kepada negara. Sedikit saja dorongan dan buaian, orang tersebut bisa melakukan sesuatu yang bertentangan dengan hukum hanya untuk mencapai ap ayang dia anggap benar.

Perbuatan kita yang tidak menghargai sesama, menyakiti orang lain, meremehkan dan menghina orang lain. Menganggap diri sendiri dan kelompok adalah yang terbaik, menunjukkan kekuasaan dengan cara yang tidak benar,...pasti ada korban dari perbuatan tersebut dan bisa jadi ada yang tidak bisa menerimanya dengan baik...

Lalu apakah itu berarti kita ikut andil dalam menciptakan monster itu?
.....

Saya tidak percaya ada ajaran yang sempurna di dunia ini. Kalau memang ajarannya sempurna..seharusnya semua orang yang diajarkan pasti akan 'terajarkan' dengan baik...
"oh...itu hanya oknum, itu bukan bagian kami, mereka hanya memakai nama kami, kami mengutuk itu,..". Terkadang kita harus mengakui bahwa memang ada celah di dalam diri kita,... Itulah yang perlu kita perbaiki...

Memang itu perbuatan manusianya, yang melenceng dari ajaran...Pertanyaanku..ajaran siapa,ajaran yang mana?pasti ada asal usulnya. Mereka melenceng dari ajaran yang sebenarnya?? indeed...
so.. not too perfect right???

Berhentilah berperang dengan diri sendiri. Berhentilah mengkriminalisasi diri sendiri. Tidak ada yang menyalahkan ajarannya..orang yang masih waras pasti tau bahwa itu memang ulah manusianya...

"Baru gereja dibom tewas sedikit pada heboh terus bersimpati...giliran negara lain dibom puluhan tewas diam saja..." Gk ada yang mau mati dibom,Bitch...!! Ngapain seakan-akan lu berlomba buat dibom atau menuai simpati...Yang mati itu manusia..ngapain lu banding-bandingin tolol!!
'Ajaran kasih gundul mu, bakar orang, ngusir pengungsi"...
"Gk usah deket-deket sama orang janggutan, berpecei. Bercadar sambil bawa anak"..
Don't hate the game..hate the player.. or are you hate everyone except you and your group??? then go f*ck your self!

Dan gk usah playing victim lah.. gk ada yang mau jadi korban..gk ada satupun...
"Kasihan banget nasib kami, mau beribadah aja susah"
"nyalahin cadar, sedih banget nasib kami"..
"Minoritas selalu saja tersingkirkan"...
"lucu..padahal mayoritas di negeri sendiri tetapi selalu dikriminalkan"

Jangan cuma gara-gara satu atau sekelompok orang itu berarti semua orang melakukannya... Kalau kau melakukan itu.. lantas apa bedanya ketika kau menyangkal atas apa yang dituduhkan orang lain kepada kelompokmu??? Bukankah jawabanmu juga sama?
Terus aja saling tuduh seperti itu..dan itu artinya kita semua sudah masuk jebakan adu domba..
Berpikirlah lebih sehat walau susah.. setidaknya berusaha untuk jernih.

....

Sudah hakikatnya manusia untuk saling berperang. Mau berkuasa atas yang lain. Selalu ingin menjadi satu-satunya yang terpilih. Menjadi yang terbaik. Hakikatnya manusia juga untuk merasa bahwa dirinya adalah yang terbaik, kelompoknya adalah yang terhebat..dan akhirnya segala cara dilakukan... bahkan dengan perang sekalipun... Dan itu termasuk dari segala macam paham dan ideologi yang tertanam di dalam manusia itu sendiri. Semakin kuat apa yang dia yakini semakin keras dia akan berusaha mempertahankannya... Mereka akan berperang, membunuh, menjajah, memfitnah, atas dasar ajaran yang mereka pegang.

Gw gk pernah paham dengan pikiran manusia. Selalu ingin dirinya dan kelompoknya menjadi yang terbaik. Apa tidak bisa menciptakan dunia yang ideal.. dimana saling bersatu satu sama lain dan membangun bersama..bukankah itu akan lebih baik? Dan lagi-lagi...itu akan susah karena manusia selalu mau mementingkan dirinya sendiri dan kelompoknya.. human... Atau memang manusia ingin dunia ini kacau...

Lalu siapa yang menentukan benar dan salahnya? Apa yang menjadi dasarmu ketika kau mau berkuasa atas manusia lainnya? Apa yang menjadi pedomanmu ketika kau merasa menjadi yang terpilih dan terbaik dari semuanya? Apa yang membuatmu yakin ketika kau merasa berhak merendahkan orang lain?

Ajaran Tuhan......mu??? *stupid when you still believe that 'Tuhanmu-Tuhanku'*

Then don't act like you are the God....., you stupid asshole!!!

Sunday, May 13, 2018

Bundle Post (9)

Culture Event


Gw agak kesulitan menyusun itinerary untuk short trip belakangan ini dikarenakan susahnya menyusun rencana itu untuk waktu yang singkat tetapi memuaskan, belum lagi soal timing yang tepat. Destinasi sebenarnya banyak yang dekat tetapi lagi-lagi kendala waktu dan kepuasan menjadi soal. 

2 minggu belakangan ini gw mendatangi 2 festival di Senayan, yang pertama Indofest 2018 dan kedua Gebyar Wisata Budaya Nusantara 2018. Untuk indofest gw memang sedang mencari perlengkapan murah untuk short trip yang akan datang. Di situ untuk beberapa tempat memang menjadi ajang buat para traveller usebagai tempat untuk menemukan perlengkapan outdoor yang murah. Tetapi sebenarnya menurut gw tidak murah-murah banget untuk barang yang berkualitas. Membeli barang yang bagus pun diperlukan tidak hanya murah karena itu menjadi salah satu faktor kenyamanan dan keamanan juga saat kita gunakan. 


Untuk GWBN 2018 gw memang sedang mencari ide dan inspirasi, destinasi apa yang bisa gw tuju selanjutnya. GWBN sendiri adalah festival budaya yang menampilkan destinasi dari seluruh Indonesia dari Sabang sampai Merauke, termasuk Bangka off course. Jadi setiap daerah bisa mendirikan stand dan menunjukkan keindahan tempat mereka. Biasanya yang melakukan itu adalah para agent travel, tetapi ide dari acara itu adalah untuk mempopulerkan destinasi wisata di Indonesia. GWBN sendiri setauku diadakan tidak hanya di Jakarta tetapi di daerah lain juga... CMIIW. Selain pusat budaya juga ada jajanan-jajanan khas dari tiap-tiap daerah di sana.. Sayangnya pas gw dateng adalah hari terakhir dan sudah sore..jadi banyak yang sudah habis... Gw coba cari kopi dari Sumut yang belum di-grind ternyata sudah habis..baah.. macam mana pulak ini...

Indonesia luas dan beraneka ragam, kaya akan budaya dan tempat yang indah.. so.. let's gooo..!

Share and Run





Share each other about something and then we got an ideas..
begitulah... kadang lucu mendengar orang lain bercerita tentang sesuatu yang sudah kita pelajari selama bertahun-tahun, masih kita selidiki dan mereka berbicara sesuatu yang masih terlalu kecil ruang lingkupnya... tetapi yahh.. harus diakui kalau hal-hal yang mereka katakan merupakan sudut padang lain.... Gara-gara itu pula gw mendapatkan ide untuk bahan penelitian gw dan menjadi terpacu lagi semangatnya...#2019BukuSelesai

...

Hehmm.. bukannya mau sombong atau gimana yah :D... 3 minggu belakangan ini akhirnya gw sudah mencapai target lari gw...Its under 1 hour now for 10K!!...

Walaupun napas masih ngo-ngosan tiap kali selesai lari tak apa.. mungkin masih perlu pembiasaan...
Target selanjutnya..45 menit..bwahahahhaa....

Saturday, May 12, 2018

Bundle Post (8)

Adapt

Gk selalu situasi dan kondisi yang sama yang akan kita hadapi setiap saat. Hari ini bisa saja kita menghadapi situasi A, di lain hari kita bisa saja menghadapi situasi B yang jauh berbeda dari situasi yang pernah kita alami sebelumnya. Di saat kita sudah terbiasa dan 'hebat' dengan situasi sebelumnya seakan kita bisa menghadapi semuanya dan menyelesaikan dengan mudah.. Lantas bagaimana di waktu kemudian kita menghadapi situasi yang berbeda dengan sebelumnya? Apakah kita sanggup??

Beradaptasi, hanya itu jalan satu-satunya. Jika tidak maka kita akan tergilas oleh situasi baru yang di depan kita. Pilihannya hancur atau bertahan dan mengalahkannya. Anggap saja itu adalah tantangan baru, yang akan menambah kemampuan kita jika kita menghadapinya. 

Adapt or Die...

Kepala Tegak

Gw benci diremehkan sama orang, tapi gw paling suka jika diremehkan... :D
Gw sadar sebagian besar orang yang pertama kali melihat gw pasti akan berpikir bahwa gw orang yang sombong.. iya.. itu benar..:D

Apakah gw menakutkan?Apakah gw menjadi sebuah ancaman? Terserah... apapun pilihanmu akan gw hadapi... Gw gk ada niatan sama sekali buat menjadi ancaman... tetapi jika gw merasa gw terancam..apa boleh buat.. gw akan bertahan... dan iya.. saat itu gw akan menjadi ancaman buat orang...

Gw gk selalu memperoleh apa yang gw mau dengan mudah.. selalu butuh perjuangan yang lebih dari orang lain. Gw harus berusaha keras untuk mendapatkan apa yang gw mau.. gw terbiasa untuk itu... Jadii, jika kau berpikir bahwa hidup gw mudah..silahkan..remehkan gw...

...
Ada yang bertanya, apakah gw takut miskin?..jawabnya "tidak". Gw gk takut miskin, gw udah hidup miskin dari kecil, apa lagi yang perlu gw takutin?.. Gk takut miskin.. tapi gw gk mau miskin..lagi...

Gw akui, pengalaman hidup dari kecil berpengaruh saat gw besar. Itu salah satu penyebabnya kenapa gw gk suka dihina atau diremehkan orang. Sedari kecil, gw dan keluarga udah sering diremehkan, dipandang sebelah mata oleh orang lain.. bahkan oleh keluarga dekat sendiri... Ditinggalkan dan tidak diperdulikan.... Gw merasakan roda kehidupan itu berputar..dan masih ada orang-orang yang tidak terima keadaan walaupun roda itu sudah berputar. Dari dulu gw dan keluarga selalu menunduk di hadapan orang lain...jangan harap gw akan membiarkan hal seperti itu akan terjadi lagi... Gw akan membuat orang tua gw berjalan dengan kepala tegak... Lu menuai apa yang lu tanam... Dan kau mau bilang bahwa gw sombong??? Lantas apa namanya perbuatanmu di waktu lampau? Gw gk sombong, gw hanya menegakkan kepala gw seperti seharusnya dan itu urusan lu suka atau tidak melihatnya...

Regret

Pengen rasanya selalu bisa menolong orang lain atau paling tidak membantu sesuatu yang sedang dikerjakan oleh orang lain. Tetapi terkadang, satu dan lain hal kita tidak melakukan itu.. Ntah karena kita takut atau tidak bisa melakukannya. Dan setelah kita tersadar, kita tidak bisa berbuat apa-apa lagi... di saat itulah muncul perasaan menyesal..kenapa kita tidak melakukannya...

Setelah itu apa?? hanya perasaan bersalah yang tersisa...

Mudah-mudahan keberanian, niat dan kesempatan selalu ada untuk melakukan hal yang lebih baik lagi...

Most Excited Moment

Apa saat-saat paling membuat lu excited? 
Saat ngepoin orang??? :D.. Salah satunya buat gw adalah..di saat gw sedang berselancar di dunia maya dan menyusun itinerary perjalanan.. itu sangat menyenangkan. Melihat event-event budaya yang diadakan bisa menjadi inspirasi.. tujuan apa yang ingin gw tuju selanjutnya..

Menyusun jadwal perjalanan, seakan kita sedang berada di perjalanan menuju destinasi yang kita mau. Membayangkan apa yang akan kita lihat nanti ketika sampai disana....dann... let's goo!


Buku woii..bukuuu...kapan kelarr...!!